Festival Budaya Morowali Angkat Pamor Daerah

MOROWALI Sulawesi Tengah - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kab.Morowali sukses menggelar Festival Budaya yang dilaksanakan di Lapangan Bola Sangyang Kinambula Kelurahan Marsoleh, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.

Pagelaran itu di ikuti peserta dari Kecamatan yang ada di Kabupaten Morowali serta tarian dari luar daerah  seperti Kabupaten Poso, Kabupaten Banggai Kepulauan, Kabupaten Toli-Toli serta Kabupaten Donggala, yang dilangsungkan selama dua hari dari tanggal (6-7/12/2021).

Baca juga: Tim Yudhistira Kunjungi Padepokan SH Terate Cabang Kabupaten Bekasi

Festival Budaya Morowali ini dilaksanakan dalam rangkaian memeriahkan Hut ke-22 Kabupaten Morowali, yang bertujuan untuk mempromosikan sekaligus memperkenalkan keluar daerah budaya Morowali.

Kadis Pendidikan dan Budaya Daerah Morowali Amir Aminudin, S.Pd, M.Pd  dalam sambutannya mengatakan festival budaya Kabupaten Morowali ini menumbuhkan kembali kecintaan kita terhadap budaya daerah yang merupakan bagian dari budaya nasional serta memperkenalkan budaya Morowali kepada seluruh lapisan masyarakat Sulawesi Tengah (Sulteng) termasuk masyarakat di luar Sulteng.

Baca juga: Anggota DPRD Jawa Barat HCG Berikan Apresiasi Rumah Budaya HMA Megamendung Bogor

Pelaksanaan kegiatan ini merupakan implementasi rekomendasi pokok pikiran kebudayaan daerah Kabupaten Morowali yang telah ditetapkan oleh Bupati Morowali Beberapa bulan yang lalu sebagai upaya kemajuan kebudayaan.

"Pada kesempatan ini kami sampaikan bahwa saat ini banyak masyarakat terutama generasi muda festival seperti ini maka diharapkan pengetahuan generasi muda serta kecintaan kita terhadap budaya akan tumbuh kembali, sehingga budaya daerah Kabupaten Morowali dapat kita lestarikan dan dapat memberikan inspirasi wisata di daerah ini, " terangnya.

Baca juga: Ketum Dharma Pertiwi Hadiri Hari Kebaya Nasional 2024

Dikatakannya, dalam acara festival budaya ini dilaksanakan parade budaya yang diikuti oleh suku-suku yang ada di Kabupaten Morowali dengan pakaian adat masing-masing sebagai bukti keragaman adat dan kekayaan budaya di Kabupaten Morowali dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, Tandasnya.

Bupati Morowali Drs.Taslim mengatakan, tema hari ulang tahun ini, Morowali untuk Indonesia, penting bagi kita masyarakat mengetahui bahwa hari ini telah memberikan kontribusi yang begitu besar terhadap negeri kita adalah penyumbang devisa terbesar Kabupaten Morowali merupakan salah satu Kabupaten yang mampu menyerap tenaga kerja dari berbagai kabupaten di Indonesia.

Baca juga: Sejumlah Ormas Kalteng, Tolak Keberadaan TBBR Di Bumi Tambun Bungai

"Ini bentuk kontribusi kita, cerminan dari bangsa kita Bhinneka Tunggal Ika, tadi barusan di pamerkan berbagai macam budaya dari suku-suku yang ada di Kabupaten Morowali, semua yang menjadi cita-cita kehidupan berbangsa dan bernegara kita mulai dari Morowali, " ucap Taslim.

Lanjut Taslim, Pada kesempatan ini saya sampaikan bahwa mari kita mengoptimalkan semua potensi yang kita miliki, tidak hanya mengoptimalkan potensi sumber daya alam saja tetapi juga Budaya, karena budaya adalah salah satu potensi yang bisa menggerakkan ekonomi kita.

Baca juga: Asal Usul Suku Kampai Minangkabau

Selain itu melestarikan budaya akan menjadi satu daya tarik masyarakat dari luar untuk datang berkunjung ke Kabupaten Morowali, dengan adanya kegiatan kegiatan seperti ini maka akan dapat menggerakkan ekonomi di Kabupaten Morowali.

"Mari kita bersama-sama dengan para tokoh masyarakat kita, tokoh adat kita untuk melestarikan budaya ini sehingga bisa menjadi sebuah kekuatan ekonomi kita, " ujarnya.

Dalam acara Festival Budaya Morowali, selain di hadiri Bupati Morowali Drs.Taslim, juga di hadiri Kementrian Kemehumkam Prov Sulteng Herlina, S.Sos, S.H, Wakil Ketua DPRD Morowali Asgar Ali, Kapolres Morowali diwakili Ipda Agus, Kasdim 1311 Morowali Mayor inf David Lunta, Kadis Pendidikan Daerah Amir Amirudin, Ketua MUI Kab.Morowali H.Mauludin, Seluruh Kepala OPD dan Undangan lainnya.

(Patar JS)